Jumat, 18 November 2011

Pengenalan dan Pengolahan Rumput Laut

1. PENGENALAN RUMPUT LAUT
Rumput laut adalah tanaman yang hidup di laut atau air asin. Tubuh rumput laut tidak bisa dibedakan antara akar, batang dan daunnya. Semua bentuknya hampir sama. Maka itu tubuh tumbuhan rumput laut di sebut thalus.  Rumput laut termasuk golongan alga/ganggang atau tumbuhan sangat sederhana.  Rumput laut banyak mengandung kandungan Yodium, sehingga bila suka mengkonsumsinya maka kita akan terhindar dari penyakit gondok/tiroid. Penyakit gondok ini disebabkan kekurangan yodium.  Selain itu rumput laut mengandung zal algin, zat ini bisa menjadikan tekstur es krim lembut.  Makanya dalam pembuatan es krim sering dicampurkan bubuk rumput laut kering sebagai penstabil permukaan.  Rumput laut merupakan tanaman masa depan, karena laut sangat luas dan luasnya ¾ permukaan bumi. Dan diperkirakan permukaan laut akan bertambah luas akibat pemanasan global. Tidak seperti tanaman di darat yang tanah untuk pertumbuhannya semakin sempit.  Tanah untuk tanaman semakin berkurang karena dijadikan perumahan, jalan, pabrik, kantor dll. Sehingga laut merupakan “tanah pertanian/peternakan” masa depan.






Gambar 1: tanaman rumput laut, tidak ada beda antara akar, batang dan daun

2. PENGOLAHAN RUMPUT LAUT  1
MEMBUAT ES RUMPUT LAUT
Bahan : rumput laut, gula pasir, sirup, gelas plastik, sendok plastik
Alat : pisau, talenan, panci, saringan
Cara membuat : cuci rumput laut dalam saringan dibawah air kran mengalir. Cuci sampai bersih.  Potong-potong rumput laut seukuran  1 cm. Sementara itu buat larutan gula pasir dengan cara gula pasir dimasak dengan air. Gunakan perbandingan air 3 kali berat gula pasir.  Misalnya gula pasir 1 kg maka berat air 3 kilo.  Larutan ini disaring sampai bersih. Kemudian ditambahkan sirup satu botol.  Masukan rumput yang sudah dipotong-potong ini ke dalam larutan gula pasir dan sirup.  Masukan es batu supaya dingin.  Setelah dingin, Es rumput laut lalu dimasukan ke dalam gelas plastik.

Menghitung Modal Es Rumput Laut pergelas

Modal per gelas = 90.000/100 = Rp 900,-
Harga jual harus lebih tinggi dari modal, tetapi nilainya masih menarik konsumen untuk membelinya.
Misalnya kita tentukan harga jual sekitar 2 kali modal atau 900 x 2 = 1800 atau kita bulatkan menjadi Rp 2000 per gelas.
Seandainya dari 100 es rumput laut ini kita jual dan yang laku sebanyak 80 gelas maka hasil penjualannya adalah Rp 2000 x 80 = 160.000
Maka persentase keuntungannya adalah : ( total harga jual – modal ) : modal x 100%
Atau ( 160.000 – 90.000) : 90.000 x 100% = (70.000 :90.000) x 100% = 77,7 % atau dibulatkan menjadi 78 %. Jadi keuntungan bila terjual 80 gelas adalah 78 %

Dan bila dari 100 gelas es yang kita dan yang laku hanya 40 gelas dari maka hasil penjualannya adalah 40 x 2000 = 80.000.
Modal yang kita keluarkan adalah 90.000 maka kita rugi : 90.000-80.000= 10.000
Dalam persentase, kerugiannya adalah = (modal – harga jual ) : modal x 100% atau
(90.000 – 80.000) : 90.000 x 100% = (10.000 : 90.000) x 100% = 11 %

Alhamdulillah setelah murid-murid membuat dan menjual es rumput laut, di dapat untung 30%.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar